Riyadh, (01/11) – Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Kerajaan Arab Saudi sukses menggelar kegiatan puncak acara Musyawarah Cabang Istimewa Ke-IV tahun ini dengan antusisme tinggi dari para peserta. Musycabis merupakan rapat tertinggi dalam organisasi yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali. Beberapa kegiatan pra-Musycabis sudah dilaksanakan selama sebulan sebagai persiapan, antara lain: Yaumul ‘Ilmi, Napak Tilas dan Hiking Ḥamrāʾul Asad, Berbagi Takjil, Nobar Timnas Indonesia, Fun Futsal hingga Rapat Pleno yang diselenggarakan secara hybrid.
Selama 2 hari, kegiatan puncak acara Musycabis tahun ini sangat spesial karena dapat diselenggarakan di Aula Serbaguna Gedung Kedutaan Besar Republik Indonesia, memfasilitasi para kader PCIM dari sebelas ranting, termasuk mereka yang berdomisili di luar Riyadh, untuk turut hadir. Ucapan terima kasih yang mendalam atas dukungan dari seluruh pihak KBRI, khususnya kepada Atase Hukum, Bapak Dr. Erianto Nazar, M.H., dan Atase Pendidikan dan Kebudayaan, Bapak Prof. Irfan Helmy, Lc., M.A., atas kontribusinya yang signifikan sehingga acara Musycabis ke-IV dapat terlaksana dengan lancar.
“Kami sangat senang menjadi tuan rumah perhelatan kegiatan penting PCIM Arab Saudi, meskipun mayoritas kegiatan terfokus di Madinah, dan Haramain sebagai pusat destinasi penting di Arab Saudi. Jangan pernah lupa bahwa Riyadh merupakan saksi bisu sejarah peristiwa Rasulullah dan para sahabat di perang Yamamah.” ujar bapak Drs. Mahendra, M.A., sebagai Pelaksana Fungsi Pensosbud di sela menyampaikan sambutan pada pembukaan kegiatan.
Petuah Emas dari Ketua Umum PP Muhammadiyah
Di penghujung acara pembukaan, Prof. Dr. K.H Haedar Nashir, M.Si., melalui sambungan daring (virtual), berkesempatan memberikan wejangan substansial dan bernilai tinggi bagi seluruh peserta, khususnya kader-kader diaspora Muhammadiyah yang berada di Arab Saudi. Beliau menekankan pentingnya peran mereka sebagai duta peradaban Islam yang berkemajuan di tengah masyarakat global.
PCIM Arab Saudi Perkenalkan Website Baru dan Majalah “Al Manarah”
Di sela-sela kemeriahan acara pembukaan, PCIM Arab Saudi menandai langkah maju dalam dakwah digital dan literasi dengan meluncurkan dua platform penting: Website Resmi PCIM Arab Saudi (pcimsaudi.org) dan Majalah Al Manarah volume 3 (yang berarti “menara” dalam bahasa Arab).
Peluncuran website ini disambut hangat sebagai upaya untuk memperluas jangkauan dakwah dan memperkuat komunikasi antara PCIM dengan para anggotanya, diaspora Indonesia, serta masyarakat luas. Website ini akan berfungsi sebagai pusat informasi terpadu yang memuat berita terbaru kegiatan organisasi, karya-karya kader dalam berbagai bentuk, informasi-informasi lainnya terkait PCIM Arab Saudi. Lebih dari itu, PCIM Saudi menjadikan website ini sebagai sarana utama untuk mengenalkan visi dan misi Muhammadiyah di ranah internasional secara cepat dan akurat.
Selain website, acara ini juga menjadi momen peluncuran versi digital Majalah Al Manarah. Majalah ini merupakan wadah literasi yang diharapkan mampu menampung pemikiran, kajian, dan tulisan-tulisan ilmiah serta informasi aktual dari para kader, akademisi, dan diaspora Indonesia di Arab Saudi secara khusus dan warga Muhammadiyah secara umum.
Kedua platform digital ini menegaskan komitmen PCIM Arab Saudi untuk beradaptasi dengan era disrupsi informasi. Peluncuran ini bukan sekadar peresmian platform, tetapi merupakan implementasi nyata dari semangat literasi digital yang dicanangkan oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Harapannya website ini dan majalah Al Manarah dapat menjadi lentera ilmu yang menerangi dan menyambungkan kader Muhammadiyah di seluruh penjuru dunia.
Penulis: Ahmad Fawzy Najamuddin